Lowongan Coal Purchasing di PT Bintan Alumina Indonesia

Tentu, tugas purchasing (pembelian) batu bara melibatkan serangkaian langkah seperti berikut:

1. Penentuan Kebutuhan: Tentukan jumlah, kualitas, dan spesifikasi batu bara yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan.

2. Cari Pemasok: Identifikasi dan jalin hubungan dengan pemasok batu bara melalui jaringan bisnis, platform perdagangan, atau lelang.

3. Permintaan Penawaran: Kirimkan permintaan penawaran kepada beberapa pemasok, dengan rincian jumlah, kualitas, dan persyaratan lainnya.

4. Penawaran dan Negosiasi: Evaluasi penawaran yang diterima, lakukan negosiasi harga, persyaratan pengiriman, dan ketentuan lainnya.

5. Seleksi Pemasok: Pilih pemasok yang memenuhi kriteria harga, kualitas, keandalan pasokan, dan persyaratan lainnya.

6. Pembuatan Kontrak: Buat kontrak pembelian yang mencakup rincian kesepakatan, termasuk waktu pengiriman, harga, dan persyaratan lainnya.

7. Pemantauan Pengiriman: Pantau pengiriman batu bara untuk memastikan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

8. Pemeriksaan Kualitas: Lakukan pemeriksaan kualitas terhadap batu bara yang diterima untuk memastikan sesuai dengan standar yang diharapkan.

9. Pembayaran: Lakukan pembayaran sesuai dengan persyaratan yang telah disepakati dalam kontrak.

10. Manajemen Risiko: Pertimbangkan faktor risiko seperti fluktuasi harga, gangguan pasokan, atau perubahan regulasi yang dapat mempengaruhi transaksi.

11. Pelaporan dan Pemantauan Lanjutan: Buat laporan reguler tentang kinerja pemasok, pengeluaran, dan evaluasi keseluruhan. Lanjutkan pemantauan hubungan dengan pemasok untuk pengambilan keputusan yang lebih baik di masa depan.

Pastikan Anda memahami standar kualitas batu bara yang diperlukan untuk kebutuhan perusahaan serta mematuhi peraturan perdagangan dan lingkungan yang berlaku. Komunikasi yang baik dengan pemasok dan pemahaman tentang pasar juga penting dalam tugas purchasing batu bara.