Kriteria Blue Chip Saham di Indonesia

Pengertian Saham Blue Chip

Blue Chip saham adalah saham dengan jenis terbaik dan tergolong aman. Saham Blue Chip juga termasuk saham yang paling banyak digunakan serta direkomendasikan oleh para investor berpengalaman. Karena keamanan dalam investasi yang ada pada saham Blue Chip, maka saham ini tergolong mahal sebab sesuai dengan laporan cash flow – nya yang baik.

Istilah Blue Chip yang melekat pada kata saham ini diawali oleh adanya permainan judi Amerika Serikat. Dalam permainan tersebut terdapat istilah Blue Chip atau Chip Biru untuk menunjukkan kepemilikan nilai tertinggi. Selain itu kata Chip juga diambil dari permainan Poker yang banyak digemari oleh penduduk Amerika.

Istilah Blue Chip dikenal luas dalam dunia saham dipelopori oleh Oliver Gingold. Istilah Blue Chip muncul karena Gingold melihat adanya trend saham – saham yang semakin hari semakin meningkat dengan pendapatan 200 USD – 250 USD.

Blue Chip Saham adalah kategori saham perusahaan yang memiliki fluktuasi keuangan yang cendrung stabil, aman, mapan dan memiliki kelayakan untuk tujuan investasi. Pada umumnya perusahaan yang termasuk pada kategori Blue Chip Saham akan memberikan income yang tetap kepada para investor karena pendapatannya yang meningkat dari tahun ke tahun.
Melansir data dari New York Stock Exchange, Blue Chip Saham adalah saham papan atas di berbagai sector, umumnya terdiri dari perusahaan – perusahaan besar. Selain memiliki pendapatan yang besar, sebuah saham Blue chip juga memiliki beberapa kriteria.
 

Kriteria Saham Blue Chip

Suatu Blue Chip saham menjadi idola dan incaran setiap investor karena risiko kerugian yang minim. Adapun beberapa kategori perusahaan yang termasuk pada Blue Chip Saham adalah sebagai berikut :

1. Kapitalisasi pasar yang besar
Kategori pertama pada saham Blue Chip yakni kapitalisasi pasar yang mencapai triliunan rupiah. Sehingga dengan harga yang tinggi tersebut membuat banyak investor sulit dalam memanipulasi harga saham.

2. Likuiditas yang bagus
Pada dasarnya dalam likuiditas perusahaan akan dipengaruhi oleh nilai atau jumlah saham yang kepemilikannya berada di tangan masyarakat luas / publik. Sehingga ketika saham banyak dimiliki oleh publik maka semakin bagus pula likuiditas perusahaan tersebut.

3. Lama bergabung di pasar modal
Kategori selanjutnya pada suatu perusahaan yang termasuk pada saham Blue Chip adalah lamanya sebuah perusahaan bergabung dalam Bursa Efek Indonesia (BEI). Biasanya saham Blue Chip adalah perusahaan yang memiliki jangka waktu 5 (lima) tahun bergabung pada Bursa Efek Indonesia.

4. Dividen yang konsisten
Dividen adalah keuntungan yang didapatkan sebuah perusahaan yang kemudian akan dibagi kepada setiap investor sesuai dengan nilai investasi masing – masing investor. Pemberian dividen ini dilakukan secara konsisten selama kurang lebih 10 (sepuluh) tahun.

Pemberian dividen ini dilakukan pada setiap tahun. Hal ini bertujuan untuk memberikan penghargaan atau apresiasi kepada investor yang memiliki loyalitas pada perusahaan.
 

Tags : Blue Chip Saham, Blue Chip Saham Adalah, Kategori Saham Blue Chip